UmatPost - Kelompok astronom menemukan dua lubang hitam atau black hole supermasif yang melayang di langit malam. Temuan lubang hitam ditangkap cuma mengfungsikan teleskop standar.
Lubang selanjutnya berada di dekat galaksi NGC 7727. Kedua lubang hitam melayang-layang di langit malam. Di dalamnya terkandung dua lubang hitam supermasif yang jadi bergerak dan disebut akan berakhir dengan bertabrakan.
Seperti yang baru-baru ini ditemukan oleh tim astronom, ke-2 objek langit ini lebih dekat ke Bumi daripada pasangan supermasif lainnya.
Salah satu lubang hitam itu berukuran 6,3 juta kali massa Matahari, sementara yang lain berukuran 154 juta massa Matahari. Keduanya miliki jarak 89 juta tahun sinar dari Bumi di konstelasi Aquarius.
Tim memilih massa objek dengan mempelajari bagaimana tarikan gravitasi pengaruhi bintang di sekitarnya.
Baca Juga: Bendera Bintang Kejora Berkibar di Bintuni Papua Saat HUT OPM
Ketika dua galaksi hendak bergabung, lubang hitam akan berputar-putar satu sama lain dan kelanjutannya bergabung sendiri.
Penggabungan lubang hitam ini adalah beberapa fenomena astrofisika yang disebut paling kejam di alam semesta, dan mereka membuahkan gelombang gravitasi yang diprediksi oleh Einstein, pertama kali diamati oleh Laser Interferometer Gravitational-Wave Observatory (LIGO) terhadap 2015.
Kedekatan dua lubang hitam dengan galaksi NGC 7727 membuat pasangan pemegang rekor di awalnya nampak dari interstellar water, yang merupakan pasangan lubang berjarak 470 juta tahun sinar dari Bumi.
Penelitian tim astronaut akan dipublikasikan di Astronomy & Astrophysics.
Artikel Terkait
Anak Buah Sri Mulyani Respons Bamsoet Marah Anggaran MPR Dipotong
Novel Baswedan Ungkap Alasan Ikut Audit Dugaan Bisnis PCR Luhut
Tanah Bergerak di Kalsel, 4 Warga Tewas dan 125 Mengungsi
Bos Fintech dan Krypto di Meta Mengundurkan Diri
MPR Minta Sri Mulyani Dipecat, Bamsoet Cs Disindir Kekanak-kanakan
Presiden Israel ke Masjid Ibrahimi, Saudi hingga Yordania Naik Pitam
Alasan Raffi Ahmad Samakan Nama Rayyanza bersama dengan Rafathar
Was-was Omicron, Malaysia Tunda Transisi ke Fase Endemi Covid
Pemerintah Akan Berlakukan Sanksi bagi ASN yang Ngotot Cuti Nataru
Bendera Bintang Kejora Berkibar di Bintuni Papua Saat HUT OPM