Pemerintah Putuskan Tunda Pemberangkatan Umrah, Buka Lagi 2022

UmatPost - Pemerintah mengambil keputusan untuk menunda pemberangkatan jemaah umrah. Keputusan itu diambil alih sesudah virus corona varian omicron menyebar di 15 negara.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto menyebutkan bisa saja pemberangkatan jemaah umrah diawali 2022. Dia menyebut pemerintah fokus mengantisipasi potensi peningkatan persoalan Covid-19 akhir tahun.

"Tentu konsentrasi pada Natal dan th. baru, baru sesudah itu kami dapat lihat membuka untuk kesibukan umrah," kata Airlangga dalam jumpa pers daring di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (6/12).

Airlangga mengemukakan penundaan juga mengikuti kebijakan di sejumlah negara. Menurutnya, lebih dari satu negara masih menerapkan karantina 10 hari untuk pelaku perjalanan luar negeri.

Baca Juga: Rakernas dan Sarasehan Nasional Komunitas Sahabat TNI dan Polri (KOMBATPOL) sukses digelar

Meski demikian, Airlangga menegaskan Pemerintah Indonesia menyambut baik kebijakan Arab Saudi kembali terhubung pintu umrah. Dia berkata Indonesia dapat mengirim jemaah sesudah era libur akhir tahun.

"Pemerintah masih lihat dan menyambut Saudi sudah menerima Sinovac untuk laksanakan umrah," ujarnya.

Sebelumnya, Arab Saudi terhubung pembatasan kehadiran dari Indonesia merasa 1 Desember 2021. Di kala bersamaan, jemaah umrah asal Indonesia boleh kembali berkunjung ke Tanah Suci.

Awalnya, Kementerian Agama sudah memiliki rencana keberangkatan umrah merasa Desember 2021. Pemberangkatan umrah pascapenularan varian Delta ini disebut dapat jadi uji coba Indonesia memberangkatkan jemaah haji pada 2022.